Komik ini memiliki cerita yang menghibur dan mencekam, berikut diantaranya
- Tolong!
Bercerita tentang Yuka yang merasa cemburu karena Takashi, kekasihnya terlalu baik terhadap Morioka. Yuka khawatir, karena gosipnya Morioka pernah mencoba bunuh diri dengan menyayat pergelangan tangannya untuk merebut kembali kekasihnya. Saking kesalnya, Yuka menuduh Morioka ingin merebut Takashi. Di hadapannya Takashi lebih membela Morioka dibanding dirinya. Yuka pun mengancam jika dia juga bisa melakukan hal yang sama seperti Morioka dengan memotong pergelangan tangan. Sepulang sekolah, menjelang jam 5, Yuka nekat memotong pergelangan tangannya dengan harapan ibunya akan menolongnya. Tetapi ternyata sang ibu mengabarkan lewat telpon bahwa dia akan terlambat pulang dan itu membuat Yuka semakin menjadi panik.
- Tak Bisa Katakan
Bercerita tentang Chiaki yang mencoba mendekati guru baru bernama pak Haruhiko Shindo. Chiaki dan sahabatnya, Momo, merasa senang bisa mempermainkan dan memanfaatkan para guru baru. Sampai suatu ketika pak Haruhiko sadar bahwa dia hanya dipermainkan oleh Chiaki.
- Pasti Terbunuh
Bercerita tentang Sayaka yang selama ini belum punya pacar. Yoshida, teman sekelasnya yang pendiam mengajak dirinya kencan pertama. Tapi kencan bersama Yoshida membuat Sayaka menjadi bosan dan meninggalkan Yoshida sendirian disana. Diam-diam Yoshida terus membuntuti Sayaka dan melakukan teror kepadanya. Sampai akhirnya Sayaka mengatakan sejujurnya kepada Yoshida bahwa dia tidak punya perasaan apa-apa dan meminta Yoshida berhenti melakukan teror kepadanya.
- Malam Untukmu
Bercerita tentang Ryoko yang memiliki pacar bernama Reiji yang dianggapnya sempurna. Ketika sedang jalan bersama, sebuah kecelakaan menimpa Reiji hingga tewas. Terdengar suara yang menanyakannya apakah dia ingin menolong Reiji. Ryoko langsung berjanji akan melakukan apa saja demi nyawa Reiji. Tiba-tiba Ryoko tersadar tengah berada di RS dan melihat Reiji masih hidup. Namun cedera kaki yang dialaminya membuat Reiji tidak bisa lagi bermain basket. Melihat kesedihan Reiji, Ryoko meminta kesembuhan kaki Reiji dengan mengorbankan kakinya sendiri.
